ilustrasi |
Jenazah Roy pertama kali ditemukan adiknya Joshua (14). Sang adik yang ingin mandi terkejut melihat abangnya sudah tergantung dengan kondisi lidah terjulur.
"Sebenarnya keluarganya sudah dengar ada suara dari kamar mandi menjelang subuh, tapi mereka pikir tikus jadi dibiarkan. Baru ketahuannya waktu Joshua mau mandi," kata Bowo (18), tetangga yang juga teman dekat Roy, Selasa (2/12).
Penemuan jenazah Roy langsung mengundang perhatian warga. Anggota Polsek Medan Timur dan petugas identifikasi Polresta Medan pun langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
Pihak keluarga mengaku tidak mengetahui motif Roy bunuh diri. Warga sempat menduga persoalan asmara sebagai pemicu kejadian itu. Namun, pacar Roy yang bernama Kristina Natalia Sirait membantah. Perempuan warga Pasar IV, Helvetia, ini mengatakan, hubungan mereka tidak ada masalah.
"Kami 8 bulan pacaran. Kami nggak putus. Tadi malam dia ke rumah, makan pun di rumah. Tapi dia memang tertutup orangnya. Aku nggak tahu ada masalah apa," kata Kristina dengan mata berkaca-kaca.
Sementara polisi masih menyelidiki penyebab kematian Roy. Dugaan sementara, pemuda itu tewas karena bunuh diri.
"Masih kita selidiki. Motifnya belum diketahui. Keluarga juga tidak tahu. Mereka pun tidak bersedia mayatnya diautopsi. Memang tidak ditemui tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban," kata Kanit Reskrim Polsekta Medan Timur Iptu Alexander Piliang. [Merdeka]
EmoticonEmoticon