ilustrasi |
AcehXPress.com | Agussalim (29) warga Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, yang diterkam buaya Jumat (5/12/2014) menjelang magrib saat memancing ikan di Krueng Peureulak, telah ditemukan di perairan Desa Cek Mbon, Kecamatan Peureulak Kota, Senin (8/12/2014) pagi sekitar pukul 7.00 WIB.
Informasi yang dihimpun Serambinews.com, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur Syahrizal Fauzi mengatakan, jasad korban sudah ditemukan dan telah dievakuasi dari Krueng Peureulak, di perairan Desa Cek Mbon, Kecamatan Peureulak Kota, Senin (8/12/2014) pagi sekitar pukul 7. 00 WIB.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga Desa Cik Mbon, dalam kondisi mengapung, lalu warga melaporkan kepada petugas dan selanjutnya petugas bersama masyarakat langsung menuju tempat korban ditemukan melalui jalan darat menggunakan mobil, karena jarak dari korban tenggelam dengan ditemukan lebih kurang mencapai 15 Km.
Sementara itu, Kapolsek Peureulak Kota, AKP Simson Purba, menyebutkan, saat ini jasad korban telah dimandikan dan dikafankan di Meunasah Lorong I Desa Cik Mbon, Kecamatan Peureulak Kota, rencananya setelah itu jenazah akan dibawa langsung ke rumah duka di Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur menggunakan ambulans
Seperti diberitakan sebelumnya, Agussalim diterkam buaya saat memancing bersama temannya di Krueng Peureulak di kawasan Lubok Lek Anto Alur Panglima Perang, sekitar pukul 19. 30 WIB.
Ketika kedua pemuda itu hendak pulang , seekor buaya menerkam Agussalim di bagian lutut. Ketika buaya itu menyeret korban, Agussalim sempat minta tolong temannya. Tapi belum sempat diberikan pertolongan, seekor buaya lain kembali menerkam tubuh korban dan menenggelamkan pemuda malang asal Desa Seumanaha Jaya tersebut. [Srm]
EmoticonEmoticon