Aceh Akan Buka Rute Penerbangan Langkawi & Phuket

AcehXPress.co| Pemerintah Aceh akan membuka jalur transportasi udara dari kawasan wisata Langkawi (Malaysia), dan Krabi/Phuket (Thailand) ke Sabang pada tahun 2015 mendatang. Sedangkan untuk jalur laut akan dibuka rute Ranong-Phuket-Sabang/Malahayati dan jalur Krueng Geukuh-Penang/Port Klang, Malaysia.

Gubernur Aceh, Zaini Abdullah mengatakan, rencana pembukaan rute tersebut untuk mengembangkan kawasan wisata yang ada di Aceh. Pulau Sabang merupakan destinasi wisata yang layak untuk dikunjungi. Dengan adanya rute tersebut, Zaini berharap ada banyak wisatawan yang sedang berlibur di daerah Phuket ata Langkawi bisa lebih cepat dan mudah untuk terbang ke Aceh.

"Pemerintah Aceh sepakat akan meningkatkan kerja sama konektivitas dengan berbagai negara melalui jalur Andaman yang menghubungkan Thailand dengan Sabang," kata Gubernur Aceh Zaini Abdullah usai pertemuan bisnis tiga negara Indonesia Malaysia Thailand Growth Triangle (IMT-GT) di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, (13/9).

Sementara itu, Kepala Badan Promosi dan Investasi Aceh, Iskandar, mengatakan usulkan konektivitas jalur transportasi ini sangat penting bagi Aceh. Oleh karena itu Pemerintah Aceh akan bekerja sama dengan pihak ketiga yaitu maskapai penerbangan Garuda Indonesia nantinya untuk membuka rute dari kawasan tersebut.

Bahkan Iskandar akan duduk kembali untuk bermusyawarah apakah nantinya dibutuhkan subsidi dari Pemerintah Aceh untuk menekan harga tiket pesawat. Selain itu, Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS) sebagai leading sektor harus bertanggungjawab penuh terhadap persoalan ini.

"Nanti kita coba bicarakan dengan pihak ketiga. Seperti apa penyebaran konsep ini. Apakah nanti perlu subsidi dari Pemerintah Aceh atau bagaimana. BPKS Sabang bertanggungjawab terkait hal ini," ujar Iskandar.

Sementara itu, Menko Ekonomi Republik Indonesia, Chairul Tanjung mengapresiasi penuh kinerja pemerintah yang telah sukses menggelar acara Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT). Kegiatan ini menurutnya akan membuka peluang besar masuknya investor ke Aceh.

"Ini peluang besar bagi Aceh untuk menarik wisatawan dan investor ke Aceh pasca konflik dan tsunami, karena Pemerintah Aceh hanyalah sebagai mediator saja. Selebihnya Aceh punya kebijakan langsung melalui otonomi khusus, yang telah diberikan pemerintah Pusat kepada Pemerintah Aceh," ujar Chairul Tanjung. []





merdeka

Related Posts


EmoticonEmoticon

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
=)D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p
:ng
:lv