Badko HMI Aceh Kecam Tindakan Anarkis Polisi

Foto: istimewa
AcehXPress.coBadko Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Aceh mengecam keras tindakan anarkis pihak Kepolisian yang bersikap represif terhadap aksi mahasiswa yang berdemo di depan gedung DPRD Pontianak, Senin (29/9/2014) kemarin. Pihaknya juga mendesak Kepolisian Daerah Kalimantan Barat untuk menindak tegas oknum aparat Kepolisian yang bersikap represif terhadap aksi mahasiswa tersebut.

Hal ini diungkapkan Nazaruddin, Ketua Bidang Hukum dan HAM BAdko HMI Aceh, menurutnya, dalam aksi tersebut beberapa mahasiswa menjadi korban tindakan anarkis aparat Kepolisian yang mengamankan proses pelantikan anggota DPRD setempat.

"Tindakan represif aparat Kepolisian yang mengamankan aksi tersebut sudah tidak bisa kita toleril, dan juga termasuk ketua umum HMI Pontianak saudara abang Bashar menjadi korban pemukulan polisi,” ungkap Nazaruddin kepada AcehXPress.com, Selasa (30/9/2014).

istimewa
Menurutnya lagi, sikap penegak hukum yang seperti ini merupakan salah satu gambaran cacatnya demokrasi di Negara Indonesia. Seharusnya, kata Nazaruddin, aparat keamanan mampu mengamankan dengan baik aksi mahasiswa bukan sebaliknya melakukan pemukulan dan bahkan menyeret mahasiswa untuk menjadi korban.


“Badko HMI Aceh meminta pihak kepolisian khususnya Polda Kalbar untuk serius mengusut kasus ini dengan tuntas. Dan HMI secara keluarga besarnya akan terus memantau sejauh mana kasus ini berjalan dan tetap memberi dukungan moril kepada mahasiswa, khususnya rekan-rekan HMI di Pontianak,” tutup Nazaruddin. [Rahmadi M.Ali]


EmoticonEmoticon