Roni Lahanda |
AcehXPress.com | Sudah
pernah berkunjung ke pulau simeulue? Simeulue
merupakan salah satu daerah kepulauan yang masih asri dengan lokasi wisata lautnya
di Aceh. Di daerah ini pula Roni Lahanda, seorang pengusaha muda yang sudah terhitung
sukses semenjak usia belia memulai usaha pembuatan makanan sehat yang
memanfaatkan biota laut dari kepulauan Simeulue untuk dijadikan bahan dasar
dari usahanya.
Pemuda
yang lahir di kabupaten Bireuen pada 20 juni 1993 silam ini telah menjadi
perintis pertama kali hadirnya Kerupuk Teripang, yakni kerupuk yang terbuat
dari bahan dasar Teripang (sea cucumber) yang kini menjadi salah satu oleh-oleh khas dari kepulauan
Simeulue.
Anak sulung
dari pasangan kedua orang tua yang berkerja sebagai wiraswasta ini mengaku
sudah mandiri dan merantau dari sejak kecil. Kedua orang tuanya saat ini
tinggal di kecamatan Ciruas, kabupaten Serang, Banten. Sedangkan ia kini
tinggal dan menetap di Aceh.
Setelah
menyelesaikan pendidikan di SDN 1 simeulue
pada tahun 2005, pemuda ini memilih menyambung pendidikan Madrasah Tsanawiyah (MtsS) tahun 2007 dan Madrasah
Aliyah (MaS) pada tahun 2011 di pondok pesantren Al-Zahrah kabupaten bireuen,
hingga saat ini pemuda tersebut sudah menjadi Mahasiswa tingkat akhir fakultas
syariah dan ekonomi islam dan memilih jurusan hukum ekonomi syariah.
Berawal
dari cita-citanya yang ingin menjadi seorang dokter namun terhambat karena
faktor biaya, pemuda yang akrab disapa
Roni ini giat melakukan penelitian-penelitian mengenai pengobatan yang
memanfaatkan hasil dari kekayaan alam untuk dijadikan sebagai salah satu sarana
pengobatan. Bahkan hebatnya lagi, penelitian ini sudah dilakukan sejak ia masih
berusia belasan tahun.
Demi
mengikuti besarnya rasa ingin tahu serta sepotong kalimat motivasi
“Bergeraklah, karena tuhan memberikan hidup untuk mencari rahasia yang
terkandung didalamnya”, ia kemudian memilih untuk melakukan penelitian pada
teripang, teripang merupakan biota laut (sea cucumber) yang memiliki rasa dasar
pahit yang pekat, namun dengan ilmu yang didapat setelah melakukan penelitian,
pemuda ini mampu mengubah rasa pahit pada teripang dan mengolahnya hingga menjadi
kerupuk yang gurih dan nikmat.
Siapa sangka
usaha pengolahan makanan dengan banyak khasiat ini ternyata baru pertama
kalinya ada di Indonesia bahkan produk ini termasuk dalam kategori produk
buatan anak negri yang pertama kali ada didunia. Luar biasa bukan?
Baginya
berkecimpung dibidang bisnis bukanlah sesuatu yang baru lagi, selain memiliki
minat yang besar, dalam darahnya mengalir pula bakat alami yang diturunkan oleh
kedua orang tuanya yang juga berkerja sebagai wiraswasta, pembagian tugas yang
diembannya sebagai distributor luar pulau untuk pemasokan usaha kerupuk
teripangnya bukanlah hal yang sulit.
Awalnya
pabrik yang beralamat di Jalan Melur, desa Suka Jaya, kecamatan Simeulue timur ini
masih berupa usaha rumahan dan baru mulai berproduksi pada tahun 2010, dengan
jumlah karyawan yang hanya beberapa orang saja. Namun karena meningkatnya
permintaan produksi dari pasaran, maka dengan dibantu dan berkerja sama dengan sang paman, usaha rumahan tersebut terus berkembang
hingga menjadi usaha besar dengan jumlah karyawan sebanyak empat belas orang
saat ini. Dalam satu bulan pabrik ini
bisa menghasilkan dua ratus lima puluh kotak kerupuk untuk satu daerah pasaran
saja.
“Insya
Allah kedepan akan lebih banyak karena kita kontrak dengan perusahaan” ujar
Roni menjelaskan.
Selain
diproduksi didalam negri seperti di Banda Aceh, Bireuen, Medan, Jakarta hingga
Banten, kerupuk teripang juga sudah diekspor keluar negri, mulai dari Malaysia
hingga Thailand. Menurut roni pula, untuk jumlah pemesanan yang paling banyak
adalah dari masyarakat luar aceh, khususnya peminat oleh-oleh khas Aceh.
Selain
memiliki rasa yang enak, kerupuk teripang ini juga mengandung banyak manfaat.
Hasil riset yang didukung dengan lima puluh lebih jurnal ilmiah dunia
menyebutkan bahwa teripang secara medis memiliki khasiat menyembuhkan penyakit
pada ginjal, paru-paru basah, anti-inflamasi, anemia, serta mencegah penuaan
jaringan tubuh, memiliki banyak kandungan gizi yang baik untuk kesehatan juga
dapat menstimulasi regenerasi sel untuk mempercepat penyembuhan pada luka.
Selain
hobi berbisnis, pemuda berusia dua puluh dua tahun ini juga memiliki tokoh
idola yaitu Chairul Tanjung, menurutnya
Cairul tanjung merupakan seorang wirausaha sukses yang kaya dan dermawan serta
tidak gila jabatan politik. Selain itu, ia juga menyukai sosok kepemimpinan
dari mantan presiden Indonesia, yaitu Soekarno dan Habibie.
“Saya
berharap produk ini bisa menjadi icon aceh bahkan menjadi salah satu icon
indonesia, karena ini adalah produk pertama didunia. Terus bisa menjadi
alternative penyembuhan bagi seluruh masyarakat tanpa biaya yang mahal, serta
bisa menjadi salah satu perusahaan besar di indonesia” ujarnya mengungkapkan
harapannya.
Kalau
suatu hari berkunjung kepulau simeulue, jangan lupa ya untuk mencoba dan membeli oleh-oleh kerupuk
teripang buatan pengusaha muda, putra asli Aceh ini. [Diana Syahputri]
EmoticonEmoticon