AcehXPress.com | Ratusan penggemar dugem, jingkrak-jingkrak di wilayah pesisir pantai Nusa Dua, Bali malam tadi Sabtu (11/10). Acara yang melibatkan 101 DJ (disc jockey) ini, dilakukan di belakang salah satu kawasan hotel elite wilayah ITDC Nusa Dua.
Tidak jauh beda dengan acara di Garuda Wisnu Kencana (GWK) sebulan lalu. Hanya saja kali ini dilakukan free, alias tanpa tiket. "Tidak semeriah di GWK, tapi hebohnya melebihi dari acara yang di GWK. Ini gila, sampai ada yang mandi ke pantai," terang salah seorang yang ada di acara DJ Party ini.
Informasi yang diterima Merdeka.com hingga pukul 00.15 Wita, baru terhitung 90 DJ yang beraksi. "Banyakan bule DJ. Ada juga DJ cewek, banyak ABG mas," Teriak rekan wartawan ini via teleponnya yang berharap wartawan ini ada di lokasi.
Acara ini berada dekat dengan lokasi pulau Peninsula tempat dilangsungkannya pesta Nusa Dua Fiesta yang ke-17. Nampak gemerlap sinar dari kejauhan membelah langit dan deburan ombak pantai Nusa Dua. Informasinya, tidak ada petugas kepolisian. Padahal acara ini digelar sebelum waktunya kegiatan BDF ditutup pukul 22.00 Wita, Sabtu (11/10).
Pihak ITDC Nusa Dua, Mr.Tinong yang ditanyakan soal izin acara DJ party menyebutkan bahwa kegiatan tersebut sudah ada koordinasinya. "'Kalau soal izin resmi saya tidak tau. Pastinya sudah ada koordinasi dengan pihak ITDC," kata dia. [merdeka]
Tidak jauh beda dengan acara di Garuda Wisnu Kencana (GWK) sebulan lalu. Hanya saja kali ini dilakukan free, alias tanpa tiket. "Tidak semeriah di GWK, tapi hebohnya melebihi dari acara yang di GWK. Ini gila, sampai ada yang mandi ke pantai," terang salah seorang yang ada di acara DJ Party ini.
Informasi yang diterima Merdeka.com hingga pukul 00.15 Wita, baru terhitung 90 DJ yang beraksi. "Banyakan bule DJ. Ada juga DJ cewek, banyak ABG mas," Teriak rekan wartawan ini via teleponnya yang berharap wartawan ini ada di lokasi.
Acara ini berada dekat dengan lokasi pulau Peninsula tempat dilangsungkannya pesta Nusa Dua Fiesta yang ke-17. Nampak gemerlap sinar dari kejauhan membelah langit dan deburan ombak pantai Nusa Dua. Informasinya, tidak ada petugas kepolisian. Padahal acara ini digelar sebelum waktunya kegiatan BDF ditutup pukul 22.00 Wita, Sabtu (11/10).
Pihak ITDC Nusa Dua, Mr.Tinong yang ditanyakan soal izin acara DJ party menyebutkan bahwa kegiatan tersebut sudah ada koordinasinya. "'Kalau soal izin resmi saya tidak tau. Pastinya sudah ada koordinasi dengan pihak ITDC," kata dia. [merdeka]
EmoticonEmoticon