"Konflik di antara Israel dan Palestina hanya dapat diselesaikan dengan solusi dari kedua negara, negosiasi berdasarkan hukum internasional," kata Loefven sebagaimana dikutip AcehXpress.com dari Dream dan laman Maan News, Sabtu 4 Oktober 2014.
"Solusi kedua negara butuh saling mengakui dan keinginan untuk hiddup berdampingan dengan damai. Swedia akan mengakui negara Palestina," tambah Loefven.
Saat ini, sudah ada 134 negara di dunia yang mengakui Negara Palestina. Mayoritas negara di Eropa Barat dan Amerika Utara menolak mengakui Palestina sebagai negara, sama dengan apa yang dilakukan oleh Israel.
Pengakuan yang diberikan oleh Swedia ini bisa saja menarik negara Eropa Barat lainnya untuk mengikuti langkah serupa. Terlebih lagi setelah kritik tajam terhadap Israel yang menggempur Gaza dan menyebabkan lebih dari dua ribu warga Palestina tewas. [dream]
EmoticonEmoticon