Kasi Operasi Satpol PP Sumenep, Moh. Saleh menjelaskan, pihaknya mendapat informasi dari masyarakat, ada kegiatan anak-anak muda yang meresahkan, yakni minum-minuman keras saat malam hingga dini hari.
"Kami langsung melakukan razia keliling kota. Ternyata di lapangan Gotong Royong ada 2 pemuda yang tengah minum-minuman keras, kemudian di jalan lingkar ada 4 org. 1 perempuan, 3 laki-laki," kata Kasi Operasi Satpol PP Sumenep, Moh. Saleh.
Ia mengungkapkan keenam pemuda dan pelajar tersebut diberi pembinaan dan diserahkan pada orang tua masing-masing. "Sementara tidak ada penindakan khusus, hanya berupa pembinaan. Tadi malam para remaja itu sudah dijemput orang tuanya," ujar Saleh.
Menurutnya, Satpol PP akan terus menggencarkan operasi terhadap kegiatan-kegiatan yang meresahkan dan mengganggu ketertiban masyarakat. Termasuk diantaranya penambangan galian C illegal dan rumah-rumah kos tak berijin. "Kami juga pantau tamu-tamu di rumah penginapan, agar jangan sampai rumah pengingapan atau rumah kost itu menjadi ajang tempat mesum," pungkasnya. [beritajatim]
EmoticonEmoticon