Ilustrasi |
Penandatanganan MoU antara Unsyiah dan Pemkab Pijay disaksikan para pembantu rektor, dekan, pejabat serta civitas akademika Unsyiah.
Hadir juga Ketua DPRK Pijay, Armia Harun dan Kepala Bappeda Pijay, Ir. Razali Adami.
Bupati Pijay, Aiyub Abbas mengatakan, Pemkab Pijay berencana untuk membuka PTN yang akan menunjang pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Ada empat program studi (Prodi) yang akan dibuka yaitu, pertanian, peternakan, perikanan dan perkebunan.
“Keempat prodi itu diharapkan nantinya dapat membantu potensi daerah Pijay di bidangnya masing-masing. Jadi putra-putri daerah ke depan sudah bisa mngenyam pendidikan tinggi di daerahnya tanpa harus mengeluarkan biaya yang besar untuk kuliah ke luar daerah,” kata bupati.
Sebelumnya, Gubernur Aceh, Zaini Abdullah mengeluarkan pernyataan bahwa Pijay merupakan lumbung pertanian di Aceh, khususnya untuk kawasan pantai timur.
Miliki Potensi Besar
“Pijay memiliki potensi yang cukup besar. Kabupaten tersebut memiliki areal persawahan mencapai 12.947 hektare dan tingkat produksi padi bisa sampai 6,8 ton per hektare. Di samping itu, Pijay juga dikenal dengan komoditas kakao. Dari 89. 512 hektare kakao di Aceh, sekitar 14 persen lebih terdapat di Pijay,” jelasnya.
Wakil Bupati Pijay, Said Mulyadi menambahkan, rencana didirikannya PTN di Pijay akan sangat membantu sektor-sektor pertanian tersebut. Namun, pemerintah masih berencana untuk membuka prodi tingkat diploma dulu. Kalau memang berkembang pesat, pemerintah akan membuka jenjang studi yang lebih tinggi.
“Untuk itu, Pijay menggandeng Unsyiah untuk bekerja sama dalam mendampingi Pemkab untuk mewujudkan rencana tersebut,” ujarnya.
Rektor Unsyiah Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng menyambut baik rencana Pemkab Pijay. Bahkan, Unsyiah sudah mendirikan kampus program di luar domisili (PDD) di Kabupaten Gayo Lues.
“Unsyiah siap membantu Pijay untuk merealisasikan kampus sendiri. Banyak tenaga pendidik Unsyiah yang bisa mengisi prodi yang akan dibuka. Selama tujuannya untuk membangun pendidikan di Aceh, Unsyiah akan selalu siap dan terbuka,” terang rektor.
Namun, ltambahnya, diharapkan semua mahasiswa khususnya dari Pijay yang telah menyelesaikan studinya agar dapat mengabdi di daerahnya. [Analisa]
EmoticonEmoticon